KONVOI itu KONYOL

Hari ini 26 Mei 2012, memang hari ini adalah hari yang bikin kalian dag dig dug duer...

Karena hari ini adalah pengumuman kelulusan kalian. Namun jangan terlalu bernafsu untuk hura-hura, mending hal kayak gitu ndak perlu dilakukan.

Hari ini rapat kelulusan jam 8.00 WIB, silahkan kalian tunggu di rumah sampai jam 16.00 WIB. Jika ada salah satu Bapak/Ibu Guru kalian datang membawa amplop yang isinya "anda tidak lulus" maka anda memang tidak lulus. Tapi jika sampai jam 16.00 WIB tak ada satupun guru yang datang ke rumah kalian, maka kalian dinyatakan lulus.

Sebenarnya ada 2 kejadian yang tak pernah saya lupakan pada jaman saya dulu, ini kisah nyata dan memang benar-benar terjadi.

Kisah pertama : Saat hari pengumuman kelulusan, ada seseorang siswa yang mendapat kabar dari teman-temannya jika dia juga lulus seperti teman yang lain. Setelah mendengar kabar itu dari teman-temannya, diambillah motornya, lalu konvoi bersama teman-temannya. dari jam 09.00 - 13.00 WIB, saat dia pulang ternyata ada dua orang guru dari sekolahnya sedang berbincang dengan ibunya dan saat itu ibunya sedang menangis. Mendekatlah anak itu pada ibunya dan dua orang gurunya itu sambil bertanya "ada apa?" lalu dua orang guru itu menyerahkan amplop putih, dibukanya amplop putih itu. Dan saat dia membaca, dia jatuh lemas terduduk di lantai

Kesimpulan kisah petama : Pengumuman tentang kelulusan mu adalah sepenuhnya pada pemberitahuan dari gurumu, bukan orang lain. Karena itujangan mudah percaya pada orang lain apalagi menyangkut hal penting semacam ini.

Kisah kedua : Sebenarnya kisah ini sering terjadi, namun masih tidak begitu dipedulikn oleh banyak siswa. Saat mereka telah menerima kabar pasti jika mereka lulus, mereka konvoi di jalan raya tanpa pengaman helm dan juga ugal-ugalan. Akhirnya paling parah kalau merekakecelakaan adalah kehilangan nyawa, minimal luka-luka, yang sedang-sedang adalah cacat permanen. Buat apa sekolah kalian selama ini jika akhir-akhirnya kalian mampus. Siapa yang akan mengambil ijazah kalian nanti? Karena di ijazah nantiada cap 3 jari kalian dan juga tandatangan kalian.

Kesimpulan kisah kedua : Berfikirlah apa yang akan terjadi sebelum kalian melakukan sesuatu. Fikirkan hal terburuk yang akan terjadi, karena takdir Allah tak ada yang mengetahui.

Harap kalian renungkan dan kalian bisa menilai sendiri, mana yang terbaik untuk kalian.